Hingga kedunia mimpi sering kujumpai dirinya, dalam wajah yang selalu terbayang, dari suara yang selalu menentramkan.
Dimana dirinya, dan aku masih terus saja mencari...
He was named ranu, I call it the rainbow...
Seperti pelangi yang tak pernah berjanji kapan akan hadir
Seperti itulah dirinya...
Aku harus menunggu lama untuk kehadirannya yang selalu tiba-tiba tanpa janji.
But now he's gone, long time I did not even hear her voice.
Dan Aku harus menunggu hujan reda kembali untuk melihat pelangi.
Lama aku mencarinya. bertahun tahun aku berjalan mengikuti pesan sang hujan.
Sepanjang perjalanan setiap bertemu orang tetap kutanyakan keberadaannya.
Di mana dirinya, dimana Pelangi, tetap saja tak ada yang mengetahui dimana dirinya.
Sejak kehilangannya, aku mulai mencari dalam setiap jejak hujan...
Sejak mencarinya, aku mulai terbiasa dengan dinginnya hujan...
Karena aku yakin setelah hujan akan ada pelangi and ranu will return with a rainbow.
Dapatkah aku bertanya tentang setiap tetesan hujan yang telah membuatnya menjadi pelangi?
Hari ini aku tak dapat melihat pelangi, dan aku mohon itu hanya untuk sementara saja.
Jika nanti hujan tiba aku akan berharap sang hujan akan segera mereda dan kemudian akan membentuk warna - warna indah.
Dan disitulah aku berharap dirinya aku temukan.
Because Ranu like a rainbow.
Jika saja ada satu tetesan gerimis yang akan menandakan hujan itukan datang betapa senangnya aku.
Namun hingga hari ini awan masih membentuk bulatan - bulatan yang kemungkinan itu tidak akan menjadi gerimis.
Dan jika gerimis pun belum tiba bagaimana mungkin dia akan menjadi hujan.
Jika hujan saja belum turun, bagaimana mungkin ada pelangi?
But I'm still looking for him and will always look for.
* untuk seseorang dan satu-satunya orang yang mengerti bagaimana bicara tanpa kata
Ranu...
bener nih saya pertamaxx wuiihh *_*
ReplyDeletethks god
hiks hiks hikss, setia banget siihhh
ReplyDeleteiri jadinya sama ranu mu itu :D
Ranu oh Ranu....
ReplyDeleteranu hmm kayak nama alamat saya jalan manukan ranu hehe
ReplyDeleteRanu itu 'he' ato 'she' ?
ReplyDeleteJadi binguung, hehehe..
semoga ranu membaca postingan ini.
ReplyDeletemet malem...
ranu...lihat dan bertindaklah atas tulisan sahabat saya ini.
ReplyDeletesalam adem ayem
tak hanya sekedah hujan untuk menimbulkan pelangi, kau butuh matahari...
ReplyDeletesangat indah, seindah warna pelangi...
ReplyDeleteBukannya Cowok, kok endingnya jadi "Still looking for her" ? o_O;
ReplyDeleteeh Panu.
itu dia kesalahan dlm english saya, yo wess lah apapun itu si ranu itu tetap seorang laki2.
ReplyDeleteranu itu siapa??
ReplyDeleteJadi teringat dengan Ranu Kumbolo, sebuah nama yang terinspirasi dari alam. So beautiful....
ReplyDeletecie ranu siapa nih mba
ReplyDeletehmmm, dalem daleeeemmm....
ReplyDeletegimana kalo dengan hujan buatan??? apakah akan ada pelangi yang lain? :D
siapakah Ranu, oh oh siapa dia... ????
ReplyDeletesetia menanti nih ceritanya
Ceritanya mengharukan.. ^_^
ReplyDeletebeneran itu seseorang? wah... dirindukan sekali...
ReplyDeleteaku menyebutnya pelangi, dan dia menyebutku matahari, benar...matahari selalu setia dan tak pernah ingkar janji, menanti pelangi.
ReplyDeleteiya ranu
ReplyDeleteiya kamu yg pertamax, selamat
ReplyDeletejln, manukan itu di daerah mana mas andik?
ReplyDeletegak usah bingung, ada kesalahan dlm penerjemahan heheh, ranu itu laki2.
ReplyDeletesemoga saja ya, dan itu harapanku
ReplyDeletesemoga saja pelangi itu cepat kembali yah
ReplyDeletesemoga saja ndie, biar gak kelamaan menunggu heheh
ReplyDeletebingung, sering banget salah dlm english gw, heheh...ranu bukan panu dewa.
ReplyDeletedia itu temanku :-)
ReplyDeleteiya aku pernah denger nama itu mas
ReplyDeleteada dech, heheheh someone special sist
ReplyDeletenamun aku masih menantikan pelangi yang satu ini saja bang jul
ReplyDeleteseseorang yg pernah hadir dimasa lalu sist
ReplyDeletesebenernya nggak gitu sih, biasa aja...cuma kalo kangen bisa mellow2 gitu heheheh
ReplyDeleteya gitu dech...heheheh
ReplyDeleteberuntungnya Ranu mendapatkan kesetiaanmu Tary :)
ReplyDeletesalam
Hy kakak.
ReplyDeleteHow are you,,?
Hadehhh. . . . . .
Jadi terharu aku bacanya.
Eh. . . .
Barusan aku juga blogwalking ke website nya RANU.
Hahahaha. . . . . . . .
(tapi kagak tau tuch RANU yang mana).
Xixixixixixixix. . . . .