Friday 11 November 2016

Menapaki Sejarah Islam di Cordoba, Andalusia

Selamat malam blogies, kali ini saya ingin menulis tentang wisata sejarah islam di benua Eropa yang sangat diminati oleh para wisatawan. Salah satunya adalah Spanyol atau disebut Andalusia. Negara ini kaya akan beberapa peninggalan sejarah, baik dari peradaban sebelum islam, abad kejayaan islam bahkan sampai perkembangan kemajuannya saat ini. Dengan menapaki sejarah Islam di Negeri Eropa membuat kita lebih bersyukur dan bangga bahwa Islam pernah berjaya di sini.

Beberapa travel  wisata menawarkan berbagai tawaran paket berlibur ke Eropa. Beberapa maskapai penerbangan juga menawarkan penerbangan yang nyaman ke Spanyol. Salah satu maskapai penerbangan yang aman dan pelayanan yang baik adalah Garuda Air, kita bisa melihat penawaran menarik penerbangan ke Eropa dengan klik disini.

Mengunjungi Spanyol saat ini sudah lebih mudah, dari Bandara Soekarno Hatta  kita  dapat langsung menuju ke bandara di Spanyol. Beberapa kota di Spanyol memang sangat menarik untuk dikunjungi, ada beberapa kota yang kental dengan sejarah islam. Salah satu kota di Spanyol yang pernah menjadi pusat pendidikan agama islam adalah Cordoba.

Kota Cordoba merupakan ibu kota Provinsi Cordoba, Andalusia Spanyol Selatan. Adapun di kota ini terdapat beberapa peninggalan islam yang masih dapat kita nikmati. Beberapa peninggalan tersebut antara lain:

1.  Mezquita
Mezquita dalam bahasa Spanyol berarti masjid agung. Dulu Mezquita adalah gereja Saint Vincent, setelah penaklukan Spanyol oleh ummat muslim Dinasti Ummayad, gereja ini beralih fungsi menjadi masjid agung Cordoba. Semasa kejayaan islam masjid ini menyimpan naskah asli Al-Qur’an dan sempat menjadi situs ziarah umat Islam.

Saat zaman kekhalifahan cordoba masjid ini menjadi pusat ilmu pengetahuan dan jantung peradaban. Beberapa ilmuwan muslim lahir dikota ini diantaranya Ibnu Rusydi atau Averroes. Selain itu tempat ini juga merupakan  tempat pengadilan dan perkuliahan. Bangunan Mezquita dari luar tampak gerbang tinggi dengan warna keemasan dan ukiran kaligrafi.

Arsitektur masjid ini sangat unik yaitu berupa pilar yang menyerupai tapal kuda dengan bercat merah dan putih. Pilar tersebut berfungsi untuk menyangga lengkungan yang menjulang ke langit-langit.  Terbuat dari marmer dan granit, pilar ini membentuk seperti labirin dengan total sekitar 856 kolom yang berbaris.

Sumber : getlostmagz.com

Ketika ditaklukan kembali oleh ummat Katholik masjid ini beralih fungsi menjadi katedral dengan nama resmi Cathedral of St. Mary of the Assumptionsaat. Walau sudah beralih fungsi kita masih dapat menemukan beberapa ornamen masjid. Kombinasi berbagai gaya arsitektur bangunan ini menyatukan berbagai unsur agama Islam dan Kristen sehingga membuat daya tarik bagi pengunjung.

Kita masih dapat melihat beberapa sejarah peninggalan Islam lainnya di museum mini yang terdapat di dalam Mezquita. Di sini terdapat beberapa peninggalan sejarah, diantaranya tulisan arab kuno, kaligrafi di atas batu, beberapa artefak rumah tangga serta pedang kuno. Setelah puas berkeliling, kita  juga dapat menikmati makanan halal di restoran dekat Mezquita.

2. Medinat Al Zahra 
Medinat Al Zahra berarti “Kota yang Menakjubkan”. Saat kejayaan Islam daerah ini merupakan ibu kota kekhalifahan Ummayad di Andalusia, letaknya sekitar tiga belas kilometer di barat Cordoba, di lereng Pegunungan Sierra Morena. Kompleks ini berupa masjid, gedung pertemuan, kantor pemerintahan, rumah warga dan taman.

Pada abad pertengahan kompleks ini sering disebut sebagai Istana Versailles dengan luas sekitar 112 hektar. Saat ini bangunan ini sudah ditinggalkan dan hanya tersisa reruntuhan yang masih dapat dinikmati. Anda juga dapat menonton video tentang rekontruksi keadaan Medinat Al-Zahra dimasa keemasan di area museum.

Sumber : topaz.fist.tumblr.com

3. Alcazar
Merupakan sebuah kastil di Spanyol yang dulunya adalah benteng dan istana kekhalifahan islam. Alcazar bukan hanya terletak disini tetapi terdapat pula di Sevilla dan Segovia. Kastil ini dikelilingi oleh dinding pertahanan yang tebal dengan empat menara dan arsitektur bangunan romawi bergaya Gotik dan Arab.
Kastil ini juga memiliki beberapa interior indah yang ditumbuhi beberapa tanaman rempah, pohon tua dan berbagai jenis bunga.

4. Jewish Quarter
Letaknya di barat barat laut Mezquita sepanjang dinding kota. Saat dikuasai oleh ummat Islam bangsa Yahudi diberikan kebebasan untuk beragama dengan syarat membayar pajak kepada Khalifah Cordoba. Sehingga banyak sekali bangsa Yahudi yang menuntut ilmu dan menetap sehingga sempat menjadi pusat budaya Yahudi.

Sumber : dickschmitt.com

Itulah beberapa peninggalan sejarah islam di Eropa yang dapat Anda kunjungi. Masih ada beberapa kota lagi di Spanyol yang memiliki bangunan bersejarah Islam lainnya diantaranya Granada dan Seville. Yuk, berkunjung ke Eropa.

1 comment:

  1. Islam saat ini telah di rusak nilai nilainya. Yang di junjung tinggi cuma kebudayaan Arabnya aja. Makanya islam ga berkembang

    Kitab Tuntunan Elite Global | Microsoft Bisnis Kecil

    ReplyDelete